Pingin liburan ke luar negeri tapi bingung karena punya balita? atau karena mikir ongkosnya yang mahal? Eits, jangan berkecil hati dulu moms… Mommy bisa kok Traveling/Liburan Ke luar negeri Bersama Balita dengan budget hemat. Jadi jangan mikir yang berat – beratnya dulu ya :).
Cuma sebelum kita membahas tentang itu, perlu digaris bawahi dulu nih, liburan keluar negeri bukan berarti kita ga suka dengan wisata tanah air atau ga mau memajukan wisata negeri sendiri lo ya, orang berlibur ke luar negeri pasti punya alasan tersendiri. Mungkin bagi sebagian orang berlibur keluar negeri menjadi prestise, eksistensi diri, belanja dan gaya-gayaan saja. Tapi bagi kami, travelling ke luar negeri membuat kami bisa merasakan dan mengenal suasana, situasi, orang – orang dan atmosfir yang berbeda dibandingkan di negeri sendiri.
Jadi jangan berpikiran yang macem-macem dulu… kalo berlibur ke luar negeri terus dibilang kita lebih suka memajukan pariwisata negara lain dibandingkan negeri sendiri. Coba dilihat sisi positifnya ya, dengan berlibur keluar negeri kita bisa menambah wawasan, membuka pikiran kita akan hal baru, mempelajari hal baru apapun bentuknya itu yang terkadang akhirnya dapat memberikan pengalaman hidup lewat cara yang berbeda.
Apalagi kalo berlibur atau travelingnya ala flashpackers/backpackers, selain hemat, banyak kesan dan pengalaman tersendiri karena lebih terasa adventurenya, pokoknya seru deh… hehhehe…
Kami memang baru 2 kali ke luar negeri dan 1 negara yang sama, tapi kami ingin berbagi pengalaman dengan harapan bisa bermanfaat untuk moms semua. Kami juga masih punya cita – cita untuk bisa travelling ke negara lain, itu juga kalo dikasih rejeki yang cukup, aamiin… Tidak hanya ke negara lain, kami juga ingin ko travelling di nusantara tercinta ini, karena kekayaan negeri sendiri juga sangat menarik untuk di eksplore. Yang penting bagi kami adalah sangat menarik untuk bisa melihat belahan dunia lain yang berbeda budaya dan adat istiadat dengan yang kita miliki.
“Vacation meant leaving the world you knew for a world you didn’t.” – Christopher Elliott
Dan yang paling penting adalah, traveling bersama keluarga akan menancapkan berjuta – juta kenangan indah, yang makin mempererat rasa cinta, kasih dan sayang satu sama lain. Seperti yang kami rasakan pada saat kami mengajak anak kami Keisya Khanisa Yulianto (kei) travelling pertama ke negara tetangga. Kami sungguh terharu sekaligus bahagia menyaksikan dia begitu excite dengan penerbangan pertamanya, jalan – jalan di obyek wisata hingga kembali lagi ke tanah air. Walaupun saat itu usianya masih 2,5 tahun tetapi dia sudah bisa merasakan atmosfir yang berbeda, hal ini bisa kami liat dari ekspresi kei yang begitu antusias pada setiap momen yang dilalui. Dan pengalaman itu pun ternyata sangat berkesan karena banyak hal yang dia ingat/kenang dengan jelas sampai saat ini.
wah jadi ngelantur… OK! back on topic…
Setelah di artikel sebelumnya kami membahaas tentang Tips Persiapan Mengajak Balita Pertama Kali Naik Pesawat,
Flashpackers sebetulnya hampir sama dengan backpackers, perbedaannya hanya di budgeting, kalau liburan ala backpackers kita bener-benar berhemat dalam travelling, seperti menginap, makan, transportasi dll, kalau flashpackers kita menganggarkan budget lebih diatas backpackers, faktor utama karena kita membawa balita, jadi disini kenyamanan balita menjadi hal yang penting.
Dengan menjamurnya Perkembangan Maskapai pernerbangan di Indonesia khususnya layanan penerbangan berbiaya murah atau biasa disebut Low Cost Carrier/LCC seperti AirAsia, Jetstar,Cebu pacific, tiger dll menjadikan berlibur keluar negeri bukan menjadi hal yang sangat mahal lagi, hanya dengan rp.500ribu-1jutaan anda sudah bisa tiket pulang pergi ke singapura/Malaysia atau ke Negara asean lainnya.
Tapi yang perlu diperhatikan adalah LCC di Indonesia belum sepenuhnya LCC dalam artian jika musim liburan biasanya harga tiketnya ya sama aja dengan maskapai lainnya bahkan terkadang ada yang lebih mahal, jadi kita harus jeli ketika akan melakukan pembelian tiket pesawat.
1. Lihat Kemampuan Si Kecil
Hal terpenting adalah mengenali kemampuan si kecil untuk melakukan perjalanan jauh yang memakan waktu lama. Kenali juga kondisi kesehatan si kecil, apakah memungkinkan untuk berinteraksi di tempat yang baru.
Sebetulnya kemampuan sikecil bisa dilihat ketika kita sering mengajak anak keluar kota, baik dengan kendaraan umum atau pribadi, apakah anak sering rewel dan tidak nyaman atau justru menikmati perjalanan. Hal lain yang perlu diperhatikan juga adalah kemampuan ayah dan bunda sendiri sebagai orang tua, apakah sanggup mengasuh si kecil sendiri di lingkungan asing selama beberapa hari.
2. Usia Balita
Sebaiknya kalau ingin bepergian keluar negeri dengan membawa balita, usahakan usianya sudah menginjak 2-3 tahun keatas ya moms, Karena usia diatas itu anak sudah bisa makan berbagai macam makanan, jadi mommy tidak perlu repot membawa bekal makanan segambreng dari rumah.
3.Kesehatan Balita
Konsultasikan kesehatan si kecil ke dokter bila perlu. Dengan mengetahui kondisi fisik si kecil yang baik, maka kita tidak kuatir mengajaknya bepergian jauh dan dalam waktu lama. Siapkan pula vitamin dan obat-obatan pribadi maupun obat ringan seperti obat batuk/pilek/ flu, demam (wajib), balsem untuk bayi, sampai obat anti mabuk untuk anak-anak dan Hand sanitizer.
Tips: beberapa hari/minggu sebelum berpergian hendaknya anak jangan sering diajak berpergian terlalu jauh dahulu,agar si kecil tidak terlalu capek pada hari keberangkatan.
4. Persiapan dokumen
Dulu, anak-anak bisa masuk ke dalam paspor orang tua. Tapi sekarang, bayi pun harus punya paspor sendiri. Nah, Mommy harus mempersiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan untuk pembuatan paspor si kecil. Dokumen yang diperlukan sama dengan pembuatan paspor untuk dewasa. Hanya saja perlu tambahan surat permohonan orang tua.
Bersambung…..Flashpacker Family- 13 Tips Liburan ke luar negeri Bersama Balita – Part 2 (menentukan negara tujuan,berburu tiket murah,memilih obyek wisata & jadwal perjalanan,memilih hotel/hostel buat balita, dll)
Bagikan informasi tentang Flashpacker Family – 13 Tips Liburan Ke luar negeri Bersama Balita – Part 1 kepada teman atau kerabat Anda.
Komentar dinonaktifkan: Flashpacker Family – 13 Tips Liburan Ke luar negeri Bersama Balita – Part 1
Maaf, form komentar dinonaktifkan.